Sang Petualang Kuliner, begitu sebutan pemuda bernama Ben Ten. Ia selalu mengunggah apa yang telah ia makan di media sosial. Karena itu, sosok Ben cukup terkenal di kalangan netizen. Baru-baru ini, Ben membuat tantangan yang ia namai "Menjajal semua jenis mie yang ada di Bumi".
Sebagai salah satu negara dengan konsumsi mie terbesar di dunia, Indonesia tak pantas Ben lewati. Benar saja, langkahnya terhenti di Warung Abang Adek. Lokasinya di Jalan Mandala Utara Nomor 8, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Warung yang terkenal dengan sajian mie pedasnya.
Ben tahu betul jika Warung Abang Adek mengusung tema mie Pedas Mampus. Semangkok mie di sana, biasa diracik dengan 100 cabe rawit. Justru karena itu, Ben memilihnya.
Dilansir Nextshark.com, Ben memesan sepiring mie Pedas Mampus dengan optimistis. Bersama temannya, Ben tampak mengajak bersulang dengan riang. Namun setelah beberapa suap, Ben menggeleng-gelengkan kepala. Tak butuh waktu lama untuk Ben menyadari, mie Pedas Mampus bukan mie yang wajar.
Dengan muka merah, Ben menghentikan suapannya. Ia berdiri dan tiba-tiba berteriak, "Ini bukan makanan manusia. Ini benar-benar tidak pantas untuk dimakan." Rekan Ben juga mengatakan hal yang serupa.
Seseorang yang sepertinya masih satu kru mencoba memberi solusi kepada Ben bahwa ia tidak harus menghabiskannya. Namun Ben tak mau dibuat malu, ia terus melanjutkan suapannya, itu ia lakukan setelah melepaskan kemeja lorengnya pertanda sangat gerah.
Tak hanya wajah, kini tubuhnya terlihat memerah. Ben berdiri lagi dan meminta minuman sebanyak yang ada. "Ini sungguh menyebalkan. Ini adalah hal terburuk yang pernah aku rasakan dalam hidup," ujarnya mengeluh.
Sebagai salah satu negara dengan konsumsi mie terbesar di dunia, Indonesia tak pantas Ben lewati. Benar saja, langkahnya terhenti di Warung Abang Adek. Lokasinya di Jalan Mandala Utara Nomor 8, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Warung yang terkenal dengan sajian mie pedasnya.
Ben tahu betul jika Warung Abang Adek mengusung tema mie Pedas Mampus. Semangkok mie di sana, biasa diracik dengan 100 cabe rawit. Justru karena itu, Ben memilihnya.
Dilansir Nextshark.com, Ben memesan sepiring mie Pedas Mampus dengan optimistis. Bersama temannya, Ben tampak mengajak bersulang dengan riang. Namun setelah beberapa suap, Ben menggeleng-gelengkan kepala. Tak butuh waktu lama untuk Ben menyadari, mie Pedas Mampus bukan mie yang wajar.
Dengan muka merah, Ben menghentikan suapannya. Ia berdiri dan tiba-tiba berteriak, "Ini bukan makanan manusia. Ini benar-benar tidak pantas untuk dimakan." Rekan Ben juga mengatakan hal yang serupa.
Seseorang yang sepertinya masih satu kru mencoba memberi solusi kepada Ben bahwa ia tidak harus menghabiskannya. Namun Ben tak mau dibuat malu, ia terus melanjutkan suapannya, itu ia lakukan setelah melepaskan kemeja lorengnya pertanda sangat gerah.
Tak hanya wajah, kini tubuhnya terlihat memerah. Ben berdiri lagi dan meminta minuman sebanyak yang ada. "Ini sungguh menyebalkan. Ini adalah hal terburuk yang pernah aku rasakan dalam hidup," ujarnya mengeluh.
Saking pedasnya, Ben mengatakan ia kehilangan pendengaran sementara. "Aku tidak bisa mendengar apa pun. Aku tuli. Aku tidak bisa mendengar."
Ia akhirnya menyudahi acara makannya. Tak lama setelah itu, Ben pergi ke wastafel dan benar-benar mengguyur tubuhnya setelah merendam kepalanya lebih dulu. Ben mengaku kalah.
Pada akhirnya, jangan mengaku suka pedas jika belum mampu menghabiskan sepiring mie Pedas Mampus di Warung Abang Adek. Berikut videonya.
Pada akhirnya, jangan mengaku suka pedas jika belum mampu menghabiskan sepiring mie Pedas Mampus di Warung Abang Adek. Berikut videonya.
(War)